SLIDER

Jogjaku Terang, Jogjaku Nyaman

Jogjaku Terang, Jogjaku Nyaman

Thursday 31 October 2013 | 0 comments


Ada satu kebiasaan masa kecil yang dulu sering saya lakukan bersama pasangan kakek-nenek tetangga untuk menikmati Jakarta. Saya mengelilingi Jakarta bersama Kakek & Nenek  dengan mobil tua mereka. Mereka minta ditemani untuk bernostalgia dengan mobil tua, saya menemani sambil menikmati lampu-lampu cantik di sepanjang jalan.  Kami berjasama dengan baik. Hampir setiap minggu J

Dari balik kaca mobil yang hampir sudah tidak bisa ditutup itu saya menikmati cahaya berwarna-warni di sepanjang jalan. Favorit saya adalah gedung-gedung di sepanjang Kuningan, Sudirman, dan tentu saja kawasan Monas.

Saya terpikat pesona cahaya lampu-lampu kota,
sejak itu saya sangat menyukai Jakarta, dimalam hari.
***

“Kota Terang Hemat Energi”
Pernah mendengar tentang ini? Saya pernah, tepatnya baru saja. Meski jargon tsb sudah ada semenjak tahun lalu, jujur saya baru benar-benar tahu belum lama ini.  Nah, Kota Terang Hemat Energi (KTHE) adalah program  kerjasama Philips dan pemerintah untuk mewujudkan kota terang yang nyaman huni.

Kota berbeda dengan desa. Hunian di kota lebih padat dibanding desa. Umumnya di lingkungan kota sulit ditemukan lahan kosong. Solusinya, dibangun banyak ruang publik di kota. Gunanya? Tentu saja agar masyarakat kota punya ruang yang bisa digunakan untuk kegiatan mereka. Untuk kumpul komunitas, ngobrol, atau sekedar kongkow.

Dan disinilah KTHE ingin berperan. Memberi penerangan bagi ruang publik di malam hari. Pencahayaan ruang publik yang baik dipercaya akan mampu meningkatkan perannya terhadap masyarakat. Ruang publik tersebut akan tetap nyaman dalam suasana malam sekalipun. Mungkin bahkan jauh lebih nyaman & menarik daripada siang hari.

Sebagai awalan, KTHE melirik landmark kota sebagai ruang publik yang banyak didatangi masyarakat untuk di terangi dengan cahaya lampu-lampu LED Philips.  Dan tahun lalu, Monas adalah ikon landmark pertama yang diterangi sedemikian rupa.



Monas saat itu diterangi oleh puluhan? Ratusan? Atau mungkin ribuan lampu LED. Cantik ya. . .
Bukan hanya sekedar menerangi, KTHE juga mengenalkan masyarakat pada lampu hemat energi Philips LED. 

Yang belum tahu, Lampu Philips LED itu memang bukan sekadar lampu biasa (saya pake lho? *kayak promosi*).  Eh tapi beneran, Philips LED ini memang produk  yang inovatif yang hemat energi.  Lampu Philips LED ini sangat aman dan ramah terhadap lingkungan. Lampunya  ngga mudah panas dan cahayanya juga nyaman dimata. Bisa pelototin lampu berjam-jam kalau mau  ;p.  Selain itu, lampu ini juga bergaransi 2 tahun, mantab kan? Dan yang ngga kalah WOWnya, si lampu Philips LED ini tahan hingga 15 tahun. Iya 15 tahun. Hha?  Kebayang ngga? Jadi kalau kamu pakai lampu Philips LED saat  baru masuk kuliah trus pas lampunya diganti kamu masih juga dibangku kuliah (yang sama), itu kebangetan BANGEEEET (ngga nyantai). Ngga salah emang si Philips ini pake tagline “Satu Lampunya, Panjang Umurnya”. Panjang banget umurnya ya. Cahayanya bisa menjadi saksi banyak kisah J.

Nah beberapa hari yang lalu saya dapat informasi kalau kota yang disambangi Philips untuk program KTHE selanjutnya adalah Jogjaaaa. Bisa tebak ikon apa kira-kira yang akan di percantik dengan lampu-lampu Philips LED?
Iya, saya tahu kalian pasti benar menebaknya. Tentu apalagi ikon kota ini kalau bukaaaaan Tugu Jogja. Yak, setelah belum lama diperlebar, dicat, di buatkan taman, daaan sekarang akan dipercantik dengan lampu-lampu. Kira-kira seperti apa ya nanti? Semakin menarikkah? atau? 

Nah, dari pada menduga-duga, besok Sabtu teman-teman bisa melihatnya secara langsung. Buat teman-teman yang penasaran, bisa langsung hadir untuk menyaksikannya di hari Sabtu 2 November nanti di tugu Jogja. 
KTHE hadir bukan hanya sekedar menerangi tugu Jogja. Ada banyak lomba-lomba yang bisa teman-teman ikuti. Coba cek di infonya di https://www.facebook.com/PhilipsLightingIndonesia/app_143894575791504



***
Semoga penerangan Philips di Tugu Jogja bisa menjadi doa juga agar kita dan Jogja bisa terus bercahaya dalam hidup.


Jogjaku benderang, jogjaku nyaman..
Salam


Kachan






© People & Place • Theme by Maira G.